PIKIRANSUMBAR,- Dinas Koperasi UKM, Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kabupaten Solok memberikan pelatihan bagi kaum ibu-ibu di Nagari Sungai Nanam untuk membuat dodol.
“Ketika terjadinya produksi buah dan sayur yang melimpah, banyak yang tidak termanfaatkan secara maksimal. Ini yang kita coba manfaatkan untuk menggerakkan ekonomi masyarakat,” kata Ahpi Gusta Tusri, Selasa (9/5/2023).
Menurutnya, dengan adanya keterampilan mengolah produk sayur dan buah menjadi dodol, bisa meningkatkan pemanfaatan hasil pertanian. Selain itu, juga akan berdampak terhadap perekonomian masyarakat secara langsung.
Pelatihan membuat dodol tersebut berlangsung selama tiga hari dari 9-11 Mei 2023. Pelatihan melibatkan SMK 1 Lembah Gumanti dari bidang tata boga. Pada tahap awal melibatkan 25 orang dari unsur Bundo Kanduang. Pelatihan mulai dari kreasi inovasi produk dodol buah dan sayur, packaging hingga pemasaran.
Untuk diketahui, Produksi pertanian buah dan sayur yang melimpah di Nagari Sungai Nanam Kabupaten Solok selama ini belum tergarap maksimal. Saat harga murah, tidak sedikit yang tak termanfaatkan.
“Padahal, hasil sayur dan buah itu bisa diolah menjadi produk makanan yang harganya bisa lebih tinggi. Salah satunya menjadi produk dodol buah dan sayur. Potensi ekonominya juga cukup tinggi,” tukasnya.
Sementara itu, Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Ny. Emiko mengharapkan, dengan adanya pelatihan ini, menumbuhkan wirausaha-wirausaha baru di sektor makanan olahan produk pertanian. Produk ini nantinya bisa menjadi salah satu oleh-oleh dari Kabupaten Solok.
“Dari rasa dan tampilannya harus menarik sehingga nantinya diminati masyarakat. Ini baru tahap awal, dan perlu keseriusan dari semua pihak. Dengan semangat, InsyaAllah bisa sukses ke depannya,” ungkap Emiko.
“Pemberdayaan ekonomi masyarakat menjadi salah satu kunci dalam membangkitkan Kabupaten Solok. Tidak saja dari sektor pariwisata dan pertanian, namun juga dari produk makanan UMKM,” imbuhnya.
Wali Nagari Sungai Nanam juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinas Koperindag Kabupaten Solok yang telah mengalokasikan kegiatan ke Nagari Sungai Nanam untuk pemberdayaan Bundo Kanduang yang ada di Nagari Sungai Nanam dengan harapan akan tercipta industri-industri baru,”tutur Wali Nagari.
Kemudian Wali Nagari mengungkapkan dengan adanya pelatihan seperti ini, potensi-potensi yang ada di Nagari Sungai Nanam dapat membuka lapangan pekerjaan baru sehingga perekonomian bisa lebih baik seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan membawa dampak positif kedepannya.”ungkap Wali Nagari.