PIKIRANSUMBAR-Menyambut awal tahun 2024, Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison pimpin apel gabungan perdana yang berlangsung di Lapangan Kantor Bupati Solok, Selasa (9/1/2024).
Turut hadir dihadiri Asisten I Syahrial, Asisten II Deni Prihatni, Asisten III Editiawarman, Staf Ahli Pemerintahan Hukum dan Politik Safrudin, Staf Ahli Ekonomi Keuangan dan Pembangunan Eva Nasri, Kepala OPD, Camat se-Kabupaten Solok, Kepala Bagian Lingkup Sekretariat Daerah Kab. Solok, ASN, dan THL Lingkup Pemerintah Kabupaten Solok.
Dalam kesempatan itu, Sekretaris Daerah Medison memaparkan, dengan selesainya tahun anggaran 2023 tentu kita perlu melakukan evaluasi evaluasi terhadap apa yang telah dilaksanakan termasuk persiapan-persiapan kita untuk tahun 2024.
“Evaluasi kita untuk tahun 2023 dari seluruh upaya yang kita lakukan bersama Alhamdulillah sudah jauh lebih baik daripada pelaksanaan pada tahun-tahun sebelumnya,” sebutnya.
Selain itu, disampaikan juga oleh Medison dari sisi capaian kinerja dan program yang terukur dari Kabupaten Solok, Ia bersyukur dari beberapa poin item, Kabupaten Solok mendapatkan nilai yang bagus bahkan banyak diantaranya menjadi yang terbaik di Sumatera Barat.
“Dibidang pendidikan salah satunya, Kabupaten Solok mendapatkan hasil rapor pendidikan terbaik di Sumatera Barat dan mendapatkan penghargaan langsung dari kementerian pendidikan,” tuturnya.
Sedangkan dari penilaian KPK, Kabupaten Solok juga mendapatkan penghargaan sebagai Kabupaten dengan Survei Penilaian Integritas(SPI) dengan skor tertinggi di Sumatera Barat, menjadi satu-satunya Daerah dengan Nilai SPI pada predikat A di Sumatera Barat.
“Juga, waktu lalu kita juga menerima penghargaan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) dalam dua hal yakni Merit Sistem Kepegawaian dan menjadi Kabupaten terbaik dalam manajemen Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama,”terangnya.
Sementara, dalam penurunan stunting Pemkab Solok mengalami penurunan secara signifikan dan Bupati Solok bersama ketua TP-PKK telah dinobatkan sebagai Duta Orang Tua Hebat oleh BKKBN Pusat.
“Kemarin, Bupati Solok juga menerima penghargaan sebagai Kabupaten pelaksana Standar Pelayanan Publik terbaik di Sumatera Barat yang dinilai Oleh Ombudsman RI untuk seluruh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah di Indonesia, saat ini Kabupaten Solok berada di Rangking 28 untuk seluruh Pemerintahan di Indonesia dengan nilai 95,08,” terangnya.
Lalu Ia mengatakan, Pemkab Solok juga merupakan kabupaten dengan urutan pertama dalam pelaksanaan digitalisasi arsip di tingkat Provinsi Sumatera Barat, dan ia juga berharap untuk kedepannya seluruh prestasi yang diraih dapat dipertahankan dan bahkan dapat lebih ditingkatkan menjadi lebih baik lagi.
“Dan pada tahun ini kita menargetkan, agar dapat menjadi 3 besar dalam menyampaikan Laporan Keuangan Tahun 2023 kepada BPK, untuk itu kepada Bapak/Ibu, terhitung paling lambat tanggal 10 Maret 2024 seluruh laporan keuangan telah diserahkan kepada BPK,” katanya.
Medison juga menggarisbawahi pentingnya Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Solok untuk tidak hanya mengucapkan euforia atas penghargaan yang diperoleh, melainkan juga harus mempertahankan dan meningkatkan budaya kerja yang positif.
“Kita bukan hanya ada warisan yang ditinggalkan, tapi yang lebih diutamakan adalah mengubah budaya kerja menjadi lebih baik,” ucap Medison di hadapan peserta apel.
Sedangkan, dijelaskan Medison, untuk kegiatan tahun 2024 agak sedikit berbeda terkait dengan pejabat pengelola keuangan, yaitu dimana pada masing-masing OPD setiap Kepala OPD/PA akan sekaligus merangkap sebagai KPA kecuali pada lima OPD yakni Sekretariat Daerah, Dinas Pendidikan, Dinas PUPR, Dinas Kesehatan, dan BKD hal ini sesuai dengan arahan Kemendagri dalam rangka semakin tertib dan lancar administrasi.
“Untuk itu, kami turut menghimbau kepada kita semua untuk senantiasa menjaga netralitas dalam menghadapi Pemilu tanggal 14 Februari Tahun 2024 mendatang,” tegasnya.