PIKIRANSUMBAR – Bupati Solok, Epyardi Asda memberikan motivasi usaha bagi UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah), IKM (Industri Kecil dan Menengah), Pengurus Koperasi dan Pengelola Pasar se-Kabupaten Solok, di Aula Islamic Center Koto Baru, Sabtu (10/2/2024).
Turut hadir, Ketua Dekranasda Kabupaten Solok, Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, Kepala DKUKMPP Kabupaten Solok, Ahpi Gusta Tusri, Kepala OPD, Camat Kubung, Acil Fasra, Manajer Boediman Swalayan sebagai narasumber kegiatan, Forum UMKM Kabupaten Solok serta pelaku usaha se-Kabupaten Solok
Kepala DKUKMPP(Dinas Koperasi, Usaha Kecil, Menengah, Perindustrian dan Perdagangan), Ahpi Gusta Tusri melaporkan, tujuan pelaksanaan kegiatan ini ialah sebagai media komunikasi dan menampung aspirasi untuk meningkatkan kompetensi para pelaku usaha di Kabupaten Solok.
Peserta dari kegiatan ini berjumlah sebanyak 550 orang dengan menghadirkan narasumber dari Manajer Boediman Swalayan sebagai pemateri dan pemberi motivasi bagi seluruh pelaku usaha di Kabupaten Solok.
Saat ini Pemkab Solok juga sedang mengadakan MoU dengan Boediman Swalayan untuk memasarkan produk UMKM Kabupaten Solok.
Bupati Solok, Epyardi Asda mengatakan, sektor perdagangan merupakan salah satu faktor utama dalam peningkatan ekonomi masyarakat sebagaimana disampaikan oleh Rasulullah SAW bahwa sebagian besar peredaran uang itu ialah melalui perdagangan.
Untuk itu, apresiasi yang besar kepada Dinas UKMPP yang telah melaksanakan pembinaan bagi para pelaku Usaha di Kabupaten Solok serta perannya dalam membangun MoU bersama Boediman Swalayan untuk memasarkan produk UMKM Kabupaten Solok.
Langkah kita selanjutnya akan membina seluruh UMKM di Kabupaten Solok sesuai dengan jenis dan bidang usahanya sehingga pembinaan yang kita berikan tepat sesuai dengan kebutuhan para pelaku usaha.
“Pemerintah juga akan membuat edaran kepada seluruh distributor, restoran maupun penginapan di Kabupaten Solok agar mengutamakan menjual produk hasil UMKM di Kabupaten Solok, sehingga ekonomi masyarakat dapat berputar dan memberikan keuntungan bagi masyarakat Kabupaten Solok,” tutup Epyardi Asda.