PIKIRANSUMBAR – Akhirnya kekhawatiran warga atas bencana banjir yang selalu melanda warga ketika saat hujan turun mulai teratasi. Lantaran telah siapnya Normalisasi Batang Lembang di Kecamatan Kubung, Kabupaten Solok.
Anggota Komisi V DPR RI Athari Gauthi Ardi mengatakan normalisasi aliran Barang Lembang dikerjakan di dua titik, yaitu di Nagari Koto Baru dan Nagari Selayo. Normalisasi sungai itu bertujuan untuk meminimalisir terjadinya banjir saat peningkatan debit air sungai.
Athari mengatakan usulan normalisasi tersebut diajukan pada tahun 2021 lalu, dan selesai dikerjakan pada awal 2023 ini.
“Alhamdulilah keduanya sudah selesai dikerjakan dengan anggaran sebanyak Rp19,5 miliar,kata Athari Gauthi Ardi saat meninjau lokasi normalisasi sungai di Nagari Koto Baru,” Kamis (22/6/2023).
Ia mengatakan normalisasi Batang Lembang selama ini sudah menjadi prioritas Komis V DPR RI yang bermitra dengan Kementerian PUPR.
Athari mengatakan tidak hanya di Kabupaten Solok, sebelumnya Komis V DPR RI dan Kementerian PUPR juga sudah melakukan normalisasi Batang Lembang di Kota Solok.
Ia melanjutkan masih ada sejumlah titik di aliran Batang Lembang yang perlu dinormalisasi.“Di tahun 2024 akan kita usulkan kembali. Karena ini kan alirannya cukup panjang,” kata Athari.
Sementara itu, Bupati Solok, Epyardi Asda mengatakan, sebelum dilakukan normalisasi, lokasi sekitaran Batang Lembang sangat rawan banjir.“Hujan sedikit saja, pemukiman masyarakat sekitar, termasuk lapangan bola yang ada di sana bisa bisa terendam juga,” tuturnya.
Oleh karena itu, ia bersyukur normalisasi sungai Batang Lembang, banjir sudah tidak terjadi.
“Kami berterima kasih kepada Komisi V, Kepada Pak Menteri dan Pak Dirjen. Selama ini banyak sekali Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Solok, Alhamdulillah 50 persen dikabulkan oleh Pemerintah Pusat melalui Komisi V,” katanya.