PIKIRANSUMBAR-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solok meluncurkan tahapan pemilihan Walikota dan Walikota Solok tahun 2024 di Gedung Kubung Tigo Baleh pada Senin (15/7) malam.
Ketua KPU Kota Solok, Ariantoni mengatakan, kegiatan peluncuran tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Solok sendiri merupakan upaya sosialisasi, serta mensukseskan penyelenggaraan Pemilihan Serentak tahun 2024.
“Dengan peluncuran ini saya harapkan masyarakat Kota Solok dapat memiliki andil dan berpartisipasi dalam pemilihan yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang, yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia,” katanya.
Selain itu, kata Ariantoni, Kota Solok termasuk daerah di SUmbar yang telah menerima dana hibah di Sumbar mencapai 100 persen.
“Berdasarkan naskah perjanjian hibah KPU Kota Solok dengan kepada daerah, untuk Sumbar, Kota Solok menjadi daerah yang pertama menerima hibah 100 persen,” ujarnya.
Pelaksanaan Pilkada sendiri akan dilaksanakan selama 14 bulan yang dimulai pada Bulan Januari 2024 – Maret 2025. Dan sepanjang tahun 2023-2024 sudah dilaksanakan sebanyak dua kali Pemilu termasuk PSU DPD Sumbar pada 13 Juli 2024.
“Alhamdulillah,pelaksanaan PSU di Kota Solok dapat berjalan dengan lancar dan damai,” ucapnya.
Selain itu, Ariantoni mengucapkan terimakasih atas kehadiran semua warga Kota Solok dan menjadikan hal ini untuk pedoman dan berantusias datang pada 27 November mendatang.
“KPU menyadari tidak bisa melaksanakan ini sendirian dan butuh bantuan semua stake holder. Mari bersama-sama bergandengan tangan semoga kedepan bisa dilaksanakan bersama-sama,” jelasnya.
Sementara itu, Komioner KPU Sumbar, Jons Manedi mengatakan, peluncuran tahapan pilkada Kota Solok ini merupakan ke 17 di Sumbar.
“Artinya dari 19 kabupaten atau kota yang ada di Sumbar masih ada dua kabupaten lagi yang belum melaksanakan peluncuran tahapan yakni Kabupaten Tanah Datar dan Kabupaten Mentawai,” jelasnya.
Saat ini, kata Jons sedang dilaksanakan pemutakhiran data pemilih oleh Pantarlih. Untuk itu ia meminta peranan aktif mengecek datanya apakah sudah dimutakhirkan atau belum.
Sementara itu, Asisten I Kota Solok, Nova Elfino yang mewakili Pemko Solok menegaskan, kesuksesan pelaksanaan pesta demokrasi di Kota Solok tergantung atas beberapa unsur penting. Mulai dari dukungan pemerintah daerah, aparat keamanan, penyelenggara yang transparan serta peserta dan masyarakat yang patuh dan taat aturan.
“Pemerintah Kota Solok mendukung penuh suksesnya Pilkada 2024. Bahkan, Kota Solok sudah menuntaskan 100 % dana hibah untuk pelaksanaan Pilkada. Kemudian, kami yakin aparat keamanan siap bekerja keras mengawal pilkada. Kemudian, dengan pengalaman, KPU pasti bisa menjalankan Pilkada dengan baik,” pungkasnya.