Usai Bupati Solok Ikuti DLA Singapore, Diskominfo Kabupaten Solok Vidcon Dengan AWS

  • Whatsapp
banner 468x60

PIKIRANSUMBAR – Beberapa waktu lalu, Bupati Solok, Epyardi Asda telah mendapatkan pelatihan Digital Leadership Academy (DLA) di Singapore. Program dari Kementerian Komunikasi dan Informatika RI tersebut diikuti Epyardi Asda sebagai satu-satunya perwakilan Provinsi Sumatera Barat bersama beberapa kepala daerah lain di Indonesia.

Sebagai tindak lanjut pelatihan itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Solok Teta midra, S.STP., M.Si mengikuti Video Confrence (Vidcon) dengan Amazon Web Services, Inc (AWS) di ruang rapat Bapelitbang Kabupaten Solok, Jum’at (9/12/2022).

Bacaan Lainnya
banner 300250

Vicon tersebut membahas tentang Rencana Aksi Goverment Digital Transformation. Turut hadir, Sekretaris Dinas Kominfo Kabupaten Solok, Safriwal, S.Si.,M.Cio, serta beberapa kepala OPD terkait.

Pemateri dari AWS, Alta dalam kesempatan itu memaparkan bahwa pada saat sekarang jika kita masih bertahan menggunakan data central yang konvensional, maka tidak terasa akan banyak sekali maintenance cost, storage cost dan juga biaya-biaya lain seperti ada planning dan update system.

Karena itu, AWS akan memberikan layanan berupa Cloud dimana salah satu kelebihannya adalah tidak perlu lagi repot-repot memastikan keadaan perangkat server yang suhunya harus stabil, arus listrik yang tidak stabil ataupun sewaktu-waktu jika terjadi bencana, maka data tidak akan hilang begitu saja, serta dapat di akses dengan cepat dan mudah kembali. Sehingga, OPD akan lebih fokus untuk pelayanan publik dengan disupport layanan Cloud 24 jam setiap hari.

” Ini juga berdampak pada saving cost untuk maintenance perangkat. Cloud tersebut memiliki konfigurasi cepat dalam hitungan menit dan sudah bisa langsung di gunakan tergantung spesifikasinya seperti apa dan ingin dashboardnya seperti apa, Misalnya publik monitoring, pengendalian sampah, dll, dan ini bisa di eksekusi dengan cepat,” sebut Alta.

Lebih lanjut ia menjelaskan, Security adalah yang utama dalam cloud di AWS sendiri. kebanyakan orang beranggapan data yang aman adalah data yang berada pada security kita sendiri, server kita sendiri, namun pada kenyataannya masih banyak terdapat kebocoran data. Data yang aman adalah data yang menggunakan security yang memiliki sertifikat seperti contoh NASA, CIA, Shell dimana mereka memepercayakan data mereka di AWS. dan untuk costumer yang baru mau berpindah ke cloud AWS akan mendapat layanan cloud AWS yang sama dengan perusahaan-perusahaan besar.

Di Indonesia sendiri, 95 persen biaya untuk pembelian layanan cloud AWS masih di pemerintah pusat. Diharapkan nantinya pada tingkat pemerintah daerah maupun lembaga-lembaga di Indonesia bisa beralih menggunakan layanan cloud AWS ataupun menambahkan jasa cloud untuk meningkatkan layanan publik.

” Oleh karena itu, diharapkan pemerintah Kabupaten Solok dapat memaparkan ide-ide cemerlang untuk peningkatan pelayanan publik sehingga nanti AWS juga dapat mewujudkan hal tersebut,” jelas Alta.

Menanggapi itu, Sekretaris Dinas Kominfo Kabupaten Solok, Safriwal menyampaikan bahwa Kabupaten Solok telah mendigitalisasi beberapa layanan, seperti halnya SISFO IZIN, dimana seluruh layanan perizinan pengurusannya telah online, tandatangan berupa elektronik, dan masyarakat bisa mengerjakan dirumahnya tanpa tatap muka, dan surat izin tersebut bisa didownload dari aplikasi.

Kemudian sektor perhubungan, pengujian kendaraan online dan menurut penilaian kami ini sangat komprehensif, dimana ini sudah full digital dimulai dari pendaftaran, pembayaran retribusi, pengujian, hasil pengujian dan surat hasil pengujian juga sudah digital.

Selanjutnya di sektor data kepegawaian juga sudah di digitalisasi, mulai dari data administrasi, kenaikan pangkat dan lain-lain telah menggunakan aplikasi. Sektor pariwisata ada yang namanya aplikasi “Jendela Solok Nan Indah”, berisi semua informasi destinasi pariwisata yang ada di Kabupaten Solok.

Sektor UMKM juga memiliki marketplace nya sendiri khusus Kabupaten Solok. Para pelaku UMKM bisa mengupload produk-produknya sendiri, kemudian masyarakat atau konsumen bisa membeli langsung lewat aplikasi “JUA BALI” dengan branding besarnya adalah UKM Online.

Pada kesempatan itu, juga ditampung ide-ide dari peserta yang hadir berupa rencana aksi dari beberapa SKPD yang hadir diantaranya DPRKPP berharap nantinya setiap nagari yang ada di Kabupaten Solok, akan bisa memberikan data-data nagari ke pemerintah daerah melalui aplikasi, dimana saat ini masih sebagian besar menggunakan hard file.

Terkait tentang rehabilitasi perumahan yang terdampak bencana, nagari juga bisa melaporkan secara online agar dapat di tindak lanjuti dengan segera dan cepat.

DPMPTSPNAKER mengusulkan agar data-data di OSS dapat di gunakan di daerah, dapat di integrasikan ke aplikasi yang ada di Kabupaten Solok. Sehingga nanti juga bisa di manfaatkan investor untuk survey lokasi yang bagus untuk investasi ke Kabupaten Solok

Dinas Sosial berharap Kabupaten Solok memiliki basis data yang rinci mengenai pemerlu kesejahteraan pelayanan sosial dr masyaratkat miskin, disabilitas, anak terlantar, rumah tidak layak huni dan lain-lain. Selanjutnya yang menjadi perhatian adalah layanan rekomendasi pelayanan jaminan kesehatan, dimana msyarakat saat ini datang ke dinas sosial untuk dapat rekomendasi layanan kesehatan dan di teruskan ke dinas kesehatan. Semoga ada aplikasi yang akan di gunakan pemerintah nagari utnuk dapat rekomendasi dari dinsos tanpa harus langsung ke kantor dinsos.

Dinas Lingkungan Hidup mengusulkan masalah persampahan (bank sampah) yanh saat ini masih di input manual data-datanya, akan ada aplikasi pendukung agar memudahkan penginputan data-data tersebut.

Dinas Pariwisata untuk menunjang pendapatan daerah mencapai target, dinas pariwisata merencanakan sebuah aplikasi untuk E-tiket.

Mentor AWS, Yopan sangat mengapresiasi ide-ide yang telah di sampaikan dengan memberikan sebuah saran, bahwa aplikasi-aplikasi yang akan dibuat jangan menjadi terlalu banyak, hal itu akan membuat masyarakat menjadi bingung dalam mendapatkan bebagai macam pelayanan. Oleh karena itu, cukup dengan satu aplikasi yang saling terintegrasi antar OPD yang ada di Kabupaten Solok.

” Dengan satu aplikasi yang memiliki banyak data didalamnya, akan memudahkan pimpinan daerah untuk melihat progres dari program yang telah di lakukan serta bisa melihat perkembangan dari tahun ke tahun. Serta masyarakat juga di mudahkan dalam mendapatkan pelayanan dari banyak dinas hanya dengan satu aplikasi,” sebut Yopan.

Untuk itu, nantinya AWS siap membantu mengembangkan aplikasi sehingga nanti visi untuk menuju smart city bisa terwujud.

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *